Kota Kupang, lldikti15.kemdikbud.go.id – Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah XV, Prof. DR. Adrianus Amheka, ST., M. Eng. di damping Kepala Bagian Umum, Abdurrahman Abdullah, Rabu, 11 Januari 2023 melakukan audiens bersama Kapolda NTT, Irjen Polisi Johanis Asadoma.
Bertempat di ruang Konferensi Pers Polda NTT, pada kesempatan tersebut Kepala Lembaga (Kalem) Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah XV, Prof. Adrianus Amheka menyampaikan maksud kunjungan tersebut adalah dalam rangka silaturahmi sekaligus berkoordinasi bersama Polda NTT guna peningkatan mutu pendidikan tinggi di wilayah Nusa Tenggara Timur.
Dikatakannya LLdikti Wilayah XV dalam tugas pokok dan fungsinya ialah memfasilitasi peningkatan mutu Pendidikan Tinggi melalui berbagai layanan diantaranya penyaluran beasiswa KIP kuliah, peningkatan sumber daya dosen melalui sertifikasi dosen serta fasilitasi kerjasama Perguruan Tinggi Swasta (PTS) dengan mitra dan stakeholder untuk mendukung kegiatan pendidikan, penelitian maupun pengabdian kepada masyarakat di 58 PTS.
Sejauh ini pelayanan terhadap sekitar 70 ribuan mahasiswa dan 3 ribuan dosen di PTS lingkup LLdikti Wilayah XV sudah berjalan cukup baik, namun demi pelayanan yang lebih optimal, kami meminta dukungan dari Kapolda NTT, ungkap Prof. Adrianus.
Dukungan yang dimaksud ialah terkait penanganan terhadap hal-hal yang menjadi Indikator Kinerja Utama (IKU) LLdikti Wilayah XV. Hal ini termuat dalam Pakta Integritas yang menjadi tanggung jawab Kalem LLdikti Wilayah XV yang akan dipertanggung jawabkan kepada Mendikbudristek RI.
“Indikator Kinerja Utama (IKU) meliputi anti intoleransi, anti perundungan, anti kekerasan seksual, anti narkoba, dan anti korupsi. “JHal-hal tersebut dewasa ini marak terjadi di lingkungan kampus. Hal ini sungguh menjadi concern saya selaku Kepala Lembaga. Oleh karena itulah saya meminta dukungan dari Pihak Polda berserta jajaran sekiranya dapat bersama LLdikti Wilayah XV menangani masalah tersebut lebih intensif, ujar Prof. Adrianus.
Kalem LLdikti Wilayah XV juga berharap ke depannya dapat bersinergi dengan Polda NTT untuk membantu PTS melalui platform Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) dan “Praktisi Mengajar“, yang mana untuk mengajar pada program studi atau mata kuliah yang relevan pada PTS bisa menggunakan tenaga ahli yang kompeten dari Polda NTT. Terkait semua pembiayaan untuk program tersebut dibiayai oleh Kemdikbudristek, jelas Prof. Adrianus.
Kapolda NTT, Irjen.Pol. Jhoni Asadoma menyambut baik kunjungan silaturahmi dan rencana kolaborasi dengan LLdikti Wilayah XV tersebut. Menurutnya hal tersebut sudah menjadi tugas dari kepolisian. Sebagai aparat tugas kami adalah membantu pemerintah termasuk Lembaga Pendidikan untuk menangani berbagai masalah yang berpotensi menganggu Kamtibmas. Oleh karena itu kami dari Polda NTT dapat mengambil bagian dengan melakukan penyuluhan atau sharing informasi melalui kuliah umum ataupun hal lain yang relevan yang melibatkan anggota kami yang berkompeten pada bidangnya, tegas Kapolda NTT. ***
Sumber: Humas LLdikti XV.
