Kota Kupang, lldikti15.kemdikbud.go.id – LLDIKTI Wilayah XV menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Penulisan dan Penataan Website bagi perguruan tinggi swasta (PTS) di wilayahnya. Kegiatan yang berlangsung pada Kamis dan Jumat, 21-22 November 2024, di Hotel Sotis Kupang ini bertujuan untuk memberikan pemahaman mendalam mengenai teknik penulisan berita yang tepat serta cara menata website agar lebih efektif, efisien, dan menarik.
Kepala Bagian Umum LLDIKTI Wilayah XV, Agustinus MBP Fahik, S.IP., MA, yang membuka kegiatan tersebut, mengungkapkan pentingnya website sebagai sarana informasi publik yang dapat diakses secara luas. Namun, ia juga menekankan masih adanya kendala dalam implementasinya, seperti kebutuhan untuk meningkatkan pengalaman pengguna, memastikan navigasi yang mudah, dan menggunakan bahasa yang sederhana dan mudah dipahami.
“Bimtek ini dilaksanakan untuk membahas pengembangan website institusi serta meningkatkan kualitas dan pengelolaan website,” ujar Agustinus.
Bimtek kali ini mengundang dua narasumber yaitu Muhammad Aslam, M.I.Kom., dari Universitas Nusa Cendana dan Paskalis Andrianus Nani dari Universitas Katolik Widya Mandira. Muhammad Aslam memaparkan materi mengenai sistematika pembuatan dan penulisan konten berita untuk website. Ia menjelaskan bagaimana lembaga pendidikan dapat mengoptimalkan website mereka untuk meningkatkan visibilitas dan interaksi dengan audiens, serta mengupas prinsip-prinsip kunci dalam pembuatan konten seperti penggunaan elemen berita 5W+1H dan pentingnya kata kunci untuk Search Engine Optimization (SEO).
“Berita website memiliki ciri-ciri berbasis digital dan multimedia, struktur penulisan yang ringkas, serta interaktif dengan peluang komentar dan berbagi,” kata Aslam.
Sementara itu, Paskalis Andrianus Nani membahas prinsip desain website yang efektif. Ia menekankan pentingnya desain yang berorientasi pada pengguna, dengan memperhatikan hierarki visual, konsistensi, dan psikologi warna, serta pengembangan website sesuai dengan kebutuhan target audiens.
“Desain yang baik memerlukan pertimbangan tentang tipografi, warna, dan tata letak yang memudahkan pengalaman pengguna,” jelas Paskalis.
Bimtek ini diharapkan dapat memberikan wawasan dan keterampilan praktis yang langsung dapat diterapkan peserta dalam pengelolaan website di instansi masing-masing.
