Pengukuhan Guru Besar Pertama Bidang Pertanian Universitas Kristen Artha Wacana Kupang

Kota Kupang, lldikti15.kemdikbud.go.id– (23/03) Universitas Kristen Artha Wacana Kupang resmi memiliki  Guru Besar Pertama Bidang Ilmu Tehnologi Hasil Pertanian atas nama Prof.Dr.Ir.Godlief F. Neonufa, MT, yang dikukuhkan dalam Acara Rapat Senat Terbuka Luar Biasa  Universitas Kristen Artha Wacana Kupang yang digelar pada Kamis, 23 Maret  2023 bertempat di Aula Yohanes UKAW Kupang. Kehadiran Prof. Godlief mengukir sejarah baru bagi seluruh civitas akademika Universitas Kristen Artha Wacara (UKAW) Kupang.

Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah XV Kupang Prof. Dr. Adrianus Amheka. ST., M.Eng. dalam sambutannya menyampaikan salah satu arah kebijakan dan Strategi Ditjen Dikti Ristek adalah meningkatkan mutu kualitas angka partisipasi kasar PendidikanTtinggi, melalui penguatan mutu dan relevansi tendik dan diktendik, penguatkan riset dan inovasi serta pengabdian kepada masyarakat  serta tata kelola kelembagaan

Dikatakannya sejauh ini  aspek  mutu  dan relevansi  Pendidikan Tinggi dengan kondisi  pembangunan yang ada saat ini khususnya di wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT) masih perlu perhatian dan kerja keras berbagai pihak dalam mendukung relevansi dimaksud. Terdapat berbagai isu dan permasalahan serius yang perlu mendapat perhatian dan solusi dari kalangan dunia kampus, dalam hal ini kampus pun perlu memberikan penguatan internal kapasitas SDM ungkap Prof. Adrianus.

Dukungan berbagai pihak terhadap peningkatan sumberdaya Pendidikan Tinggi menjadi penting namun strategi internal Perguruan Tinggi yang adalah obyek pelaksana penyelenggara dan pengelola Perguruan Tinggi sebagai aktor utama dalam memastikan pemenuhan kapasitas sumber daya dimaksud. Dalam hal ini arah kebijakan dan strategi Perguruan Tinggi ditekankan pada penguatan aspek SDM, yakni dosen dan tenaga kependidikan tegas Prof. Adrianus.

Data pada Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah XV Kupang saat ini tercatat jumlah dosen sebanyak 3082 orang, yang memiliki Jabatan Fungsional (Jafung ) sebanyak 1.663 orang, yang belum mengurus atau tidak meliliki Jafung sebanyak 1.419 orang (46 %), peningkatan jumlah dosen di LLdikti wilayah XV pertahun sebesar 5 – 7% (sekitar 200-an dosen). Menyangkut rata-rata pelayanan penilaian angka kredit Dosen, dimana data tahun 2022 sekitar 200-an terlayani dan kondisi ini seyognya masih berjalan ditempat, dan terkait hal ini saya meminta perhatian yang serius dari para dosen yang bersangkutan dan dukungan dari aktor utama Perguruan Tinggi untuk memberikan perhatian pada Jafung dosen. Dengan meningkatnya jabatan fungsional dosen, maka akan berpengaruh pada peningkatan mutu dan akreditasi institusi.

Kami berharap dengan dikukuhkannya Prof. Dr. Ir. Godlief Fredrik Neonufa, MT sebagai Professor Pertama Bidang Ilmu Teknik Teknologi Hasil Pertanian di UKAW Kupang dan Professor ke-7 dalam lingkup PTS di NTT serta memberikan dampak baik berupa motivasi dan strategi bagi penyelenggara dan pengelola Perguruan Tinggi di NTT untuk mempercepat munculnya Guru Besar bidang lainnya dari Perguruan Tinggi masing-masing, ungkap Prof. Adrianus diakhir sambutannya.

Gubernur Nusa Tenggara Timur diwakili oleh  oleh Asisten Asisten Administrasi Umum  Setda Provinsi NTT, Semuel Halundaka, S.IP, MSi. mengatakan “dengan dikukuhkannya Prof.Dr.Ir.Godlief F. Neonufa, MT menjadi Guru Besar maka diharapkan adanya kontribusi pemikiran yang strategis untuk pembangunan Provinsi NTT ke arah lebih baik. UKAW Kupang sebagai sebuah lembaga Pendidikan Tinggi yang memiliki reputasi dan prestasi akademik yang membanggakan menjadi modal besar bagi Provinsi NTT untuk terus meningkatkan kolaborasi dan bekerja keras dalam mewujudkan NTT Bangkit, NTT Sejahtera dalam Bingkai NKRI, ujar Samuel.

Dikatakannya terkait mutu SDM harus diakui bahwa Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di NTT masih dibawah rata -rata nasional namun hal itu jangan membuat kita menjadi rendah diri, masyakat NTT perlu punya mimpi yang besar dengan cita-cita yang tinggi yang dapat dimulai saat ini. Untuk percepatan peningkatan kualitas SDM diperlukan, selain penguasaan teknologi yang menjadi syarat mutlak peningkatan daya saing dan percepatan proses pembangunan. Realita yang ada saat ini menunjukan bahwa presentasi pengangguran terdidik di NTT relatif masih tinggi. Hal ini merupakan tantangan bagi institusi Pendidikan untuk menghasilkan SDM yang unggul dan memiliki kemandirian tegas Samuel di hadapan Civitas Akademika UKAW Kupang dan tamu undangan yang hadir.***

Gallery Foto Dokumentasi Acara https://lldikti15.kemdikbud.go.id/galeri/pengukuhan-guru-besar-pertama-bidang-pertanian-universitas-kristen-artha-wacana-kupang/

Sumber: Humas LLdikti XV.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Hubungi kami di : tel:085959344617

Kirim email ke kamilldiktixv@gmail.com